Dalam dunia detektif,
forensik di gunakan untuk mengungkap skandal yang terjadi pada suatu kasus
dimana dugaan-dugaan sementara yang tadinya tidak memiliki bukti untuk di
telusuri. Identitas dan bukti kejahatan oleh tersangka tentunya akan di
sembunyikan sebaik-baiknya supaya tidak akan tertangkap oleh pihak berwajib. Dugaan
kuat menjadi salah satu alasan dilakukannya forensik pada orang tersebut, pihak
berwenang akan memeriksa secara menyeluruh mulai dari lingkungan, kenalan anda,
dan bahkan barang-barang pribadi.
Forensik sendiri
mengalami perkembangan dimana penulusuran dilakukan dengan tool menggunakan
teknologi terkini. Teknologi untuk menganalisa dan identifikasi untuk keperluan
forensik di kembangkan tersendiri untuk mendukung kerja kepolisian, misalnya
dipekerjakannnya seorang pakar IT untuk menggunakan komputer untuk keperluan
forensik. Pada praktiknya terdapat beberapa cabang pekerjaan untuk IT Forensik
yang lebih spesifik seperti :
1.
Database
Forensik
Mengumpulkan dan menganalisis
database/table ataupun transaksi yang spesifik untuk merekonstruksi data atau
event yang telah terjadi pada sisten. Sistem database yang memiliki fitur log
audit akan memudahkan pekerjaan ini.
2.
Network
Forensik
Melihat dan melakukan penelurusan
terhadap traffic network untuk memeriksa kejanggalan. Contohnya pemeriksaan
paket data yang meningkat secara tidak wajar dan kemungkinan terjadinya
serangan DDoS.
3.
Mobile
device Forensik
Perkembangan penggunaan
smartphone semakin meningkat, penyimpanan data pada setiap individu ataupun
komunikasi yang dilakukan lewat device mobile dapat dilacak sepenuhnya
berdasarkan history yang tercatat pada log system, misalnya smartphone berbasis
android.
4.
Fotografi
Forensik
Salah satu teknik forensik
menggunakan analisa vektor untuk pembuktian media seperti videoa digital yang
kualitasnya buruk. Pelaku memalsukan bukti menggunakan teknik pengolahan media
seperti foto maupun video untuk menghindari kemungkinan dirinya menjadi
terdakwa.
Cabang pekerjaan IT
forensik tidak hanya terbatas pada keempat hal tersebut. Pengumpulan fakta,
penelusuran, dan melakukan pembuktian terhadap hal yang abu-abu adalah hal
utama yang dilakukan oleh ahli forensik. Perkembangan teknologi maupun jaman
akan terus memperbanyak variasi penyelidikan menggunakan media komputerisasi.
Gabungan logika, pengalaman, pengetahuan, dan rasa keadilan yang tinggi
menjadikan bidang ini menjadi suatu seni untuk mengungkap kasus-kasus hukum.
0 komentar:
Posting Komentar